Arab Saudi Peringatkan Jemaah Umrah Oberstay

http://www.keretawaktu.com/2014/01/arab-saudi-peringatkan-jemaah-umrah.html
![]() |
Jemaah umrah di Bandara Jeddah |
"Sebuah agensi yang memiliki 500 jemaah dan kemudian satu persen saja menglami
overstay maka ia akan menghadapi hukuman yang sama," kata Menteri Haji
Arab Saudi BandarAl-Hajjar.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Senin kemarin, Menteri Haji mengatakan bahwa sistem elektronik kementerian akan secara otomatis segera memblokir visa ke agensi yang gagal memenuhi kriteria .
Hajjar mengatakan bahwa 953.000 jemaah Umrah sejauh ini telh tiba di Saudi , sementara 516.000 telah kembali ke negara mereka . Dia mengatakan Kementerian Haji telah mengeluarkan 1,7 juta visa musim ini.
Hajjar mengatakan sistem elektronik baru kementerian telah berhasil mengurangi pita merah untuk Umrah di seluruh dunia. Dia mengatakan bahwa 2.000 perjalanan dan layanan operator di berbagai belahan dunia menggunakan sistem tersebut termasuk 48 perusahaan di dalam negeri Saudi . Sistem ini menghubungkan Kementerian Haji dan Kementerian Luar Negeri .
Menurut menteri , sistem ini mengurangi penundaan visa dan meningkatkan layanan kepada para Jemaah asing selama mereka tinggal di Saudi. Dia mengatakan 10 komite di lapangan bekerja 24 jam di Jeddah, Makkah dan Madinah untuk memeriksa layanan yang ditawarkan kepada jemaah.
Kementerian Haji telah membuat pengaturan khusus di semua titik baik laut, udara dan darat termasuk untuk membantu Umrah kelancaran umrah.” (Kharizma Ahmada)
Dalam sebuah pernyataan pada hari Senin kemarin, Menteri Haji mengatakan bahwa sistem elektronik kementerian akan secara otomatis segera memblokir visa ke agensi yang gagal memenuhi kriteria .
Hajjar mengatakan bahwa 953.000 jemaah Umrah sejauh ini telh tiba di Saudi , sementara 516.000 telah kembali ke negara mereka . Dia mengatakan Kementerian Haji telah mengeluarkan 1,7 juta visa musim ini.
Hajjar mengatakan sistem elektronik baru kementerian telah berhasil mengurangi pita merah untuk Umrah di seluruh dunia. Dia mengatakan bahwa 2.000 perjalanan dan layanan operator di berbagai belahan dunia menggunakan sistem tersebut termasuk 48 perusahaan di dalam negeri Saudi . Sistem ini menghubungkan Kementerian Haji dan Kementerian Luar Negeri .
Menurut menteri , sistem ini mengurangi penundaan visa dan meningkatkan layanan kepada para Jemaah asing selama mereka tinggal di Saudi. Dia mengatakan 10 komite di lapangan bekerja 24 jam di Jeddah, Makkah dan Madinah untuk memeriksa layanan yang ditawarkan kepada jemaah.
Kementerian Haji telah membuat pengaturan khusus di semua titik baik laut, udara dan darat termasuk untuk membantu Umrah kelancaran umrah.” (Kharizma Ahmada)