Masjidil Haram Dipaksa Buka untuk Ramadan dan Haji

Sekitar Masjidil Haram yang tengah diperluas Jakarta (KW-News). Tiga lantai yang tengah menuju penyelesaian pembangunan Masjidil Haram t...

Sekitar Masjidil Haram yang tengah diperluas
Jakarta (KW-News). Tiga lantai yang tengah menuju penyelesaian pembangunan Masjidil Haram telah dibuka untuk mampu menampung sekitar 400.000 jemaah umrah pada bulan Ramadhan 1434 Hijryah  ini.

Pembukaan itu atas arahan dan petunjuk Khadimul Haramain Raja Abdullah, yang memprakarsai perluasan Masjidil Haram untuk meningkatkan kapasitas masjid hingga menampung lebih dari dua juta jemaah. Begitu juga ruang bawah tanah, lantai pertama dan mezzanine, plaza utara, selatan dan barat masjid juga telah dibuka untuk jemaah terhitung sejak 1 Ramadhan yang jatuh hari Rabu ini.
Menteri Keuangan Ibrahim Al-Assaf mengatakan pihaknya menerapkan proyek setelah arahan raja untuk memperluas fasilitas bagi jutaan jemaah yang datang dari seluruh dunia untuk umrah selama bulan suci. Raja Abdullah juga telah memerintahkan ekspansi mataf, termasuk fasilitas khusus bagi orang-orang kebutuhan khusus.

Muhammad bin Nasser Al-Khozaim, wakil kepala Kepresidenan Urusan Dua Masjid Suci menegaskan, bahwa semua lantai Proyek Perluasan Masjidil Haram baru telah dibuka untuk jemaah atas prakarsa Raja Abdullah. "Seluruh lampiran telah disediakan dengan sistem AC sentral dan telah dihiasi dengan chandelier yang indah," katanya.
Masjidil Haram juga menyediakan telepon bagi jemaah yang bvisa dimanfaatkan untuk bertanya tentang berbagai hal yang berkaitan dengan isu-isu agama atau yangterkait dengan umrah.
Al-Khozaim mengatakan bahwa sisi bangunan lampiran baru dengan plaza akanvmampu melayani lebih hingga 1,5 juta jemaah selama puncak musim haji dan umrah.

Keran air zamzam telah dipasang di plaza terbuka untuk memasok air dingin untuk jemaah. Eskalator baru pada sisi Masjidil Haram juga telah mulai beroperasi untuk memfasilitasi pergerakan jemaah ke lantai atas.
Warga negara dan ekspatriat Saudi memiliki memuji sikap raja yang membuka fasilitas Masjidil Haram yang dalam perbaikan untuk kenyamanan jemaah.
"Ini adalah sikap kemanusiaan besar dari Raja Abdullah, karena ia tahu bahwa fasilitas beribadah lebih diperlukan di Masjid Agung selama Ramadhan untuk menampung jutaan jemaah," kata Hassan Al-Ahdal, sekretaris jenderal Organisasi Media Internasional, Arab News. "Pembukaan lampiran baru dan plaza sekitarnya pasti akan membantu jemaah melaksanakan salat dengan kenyamanan yang lebih besar." (ArabNews/MH)

Baca Juga:

Internasional 6154520899619453194

Posting Komentar

emo-but-icon

Video Berita Haji

Populer

Terbaru

Iklan

item