Pengkristenan di Iran Melalui Internet

Jakarta (KW). Di tengah berbagai hambatan dari pemerintah dan masyarakat Iran terhadap penyebaran agama selain Islam, media justru berperan ...

Jakarta (KW). Di tengah berbagai hambatan dari pemerintah dan masyarakat Iran terhadap penyebaran agama selain Islam, media justru berperan besdar dalam menyebarkan faham keagamaan di negara kaya minyak itu. Menurut Mohabat News, berkat internet, banyak rakyat Iran yang mencari informasi tentang Kristen lewat media seperti TV satelit maupun website.



"Gelombang penerimaan terhadap kekristenan di Iran meningkat setiap hari," kata Shahram Nikoo, seorang Kristen Iran dan manajer dari Gereja Iran di Eropa. "Kami tahu ini dari jaringan televisi Kristen yang disiarkan melalui satelit, dan juga tanggapan balik  dari orang Iran tentang program ini. Semua faktor ini menunjukkan bahwa banyak orang Iran yang tertarik tentang pengajaran Kristus."
Nikoo mengatakan, mereka menggunakan semua sumber daya yang tersedia untuk menjangkau orang-orang muda. Alkitab dan literature Kristen lainnya sangat sulit di dapatkan di Iran, karena itu media sangatlah tepat untuk penyebaran injil. Tidak hanya lewat media elektronik, menurut Nikoo banyak orang Iran yang akhirnya percaya kepada Kristus lewat mimpi dan pewahyuan.
Nikoo menambahkan, "Kami memiliki orang-orang yang kecanduan obat-obatan sebelum mereka percaya kepada Yesus dan sekarang ketika mereka sudah menerima Yesus sebagai Juruselamat, kehidupan mereka telah berubah total. Sekarang mereka berbagi iman dengan pecandu di sekitar mereka dan mendorong para pecandu untuk berhenti menggunakan narkoba."
Namun, data ini baru sepihak, karena baru dilansir situs Kristen dan disebarkan melalui situs-situs missi yang sekarang sangat melimpah di dunia maya. (*)


Keterangan foto: Suasana perayaan Natal pada sebuah gereja Orthodok Armenia di Iran yang bebas menjalankan ibadahnya di negeri para Mullah itu serta sebuah gereja di Teheran.

Baca Juga:

Internasional 7001720438258685860

Posting Komentar

emo-but-icon

Video Berita Haji

Populer

Terbaru

Iklan

item